Posted by : Unknown
Jumat, 13 September 2013
JAKARTA - Anggota
Komisi III DPR, Ahmad Basarah mengatakan, kerusuhan di Lembaga
Permasyarakatan (Lapas) Labuhan Ruku, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara
adalah puncak gunung es dari kompleksitas permasalahan di sekitar
keberadaan dan pengelolaan lapas di Indonesia.
Menurut Basarah, berbagai permasalahan
sosial dan kriminal muncul dari dalam lapas karena buruknya fasilitas
lapas yang berakibat pada lemahnya sistem pembinaan para warga binaan di
setiap lapas.
"Dalam fasilitas dan sistem pembinaan
yang buruk itulah masuk dan bertemu berbagai kepentingan khususnya
kepentingan para petugas lapas yang fasilitas gaji dan yang lainnya
sangat minim bertemu dengan penawaran kepentingan dari para warga
binaan," ujar Basarah kepada wartawan, Senin (19/8).
Penawaran itu lanjut dia, mulai dari
menyewakan fasilitas khusus dalam lapas sampai menjadi bagian dari
kepentingan bisnis warga binaan. Paling ekstrem adalah ketika
kepentingan bisnis yang ditawarkan itu adalah bisnis narkoba.
"Hal itulah yang akhirnya menimbulkan
komplikasi masalah sosial dan kriminal dalam Lapas sehingga tidak jarang
menimbulkan kecemburuan sosial sesama warga binaan," ucapnya.
Kecemburuan dan rasa tertekan itu
menurut Basarah, yang akhir-akhir ini sering mencuat menjadi konflik
terbuka sesama warga binaan maupun antara warga binaan dan petugas
lapas.
Wakil Sekretaris Jenderal PDIP itu
menyatakan, salah satu faktor yang turut memicu keberanian warga binaan
melakukan tindakan kekerasan di dalam lapas karena saat ini tidak ada
lagi penghargaan bagi warga binaan yang berkelakuan baik di dalam lapas.
Karena pengaturan remisi dan sebagai reward bagi warga binaan yang
berkelakuan baik di dalam lapas telah dikebiri oleh Kementerian Hukum
dan Hak Asasi Manusia.
Karena itu Basarah mengatakan, untuk
mengatasinya pemerintah harus mengubah total manajemen pengelolaan lapas
dan mengembalikan filosofisnya sebagai tempat pembinaan para terpidana
untuk kembali menjadi manusia normal yang siap kembali ditengah-ditengah
keluarga dan masyarakatnya.
Menurut dia, gambaran situasi Lapas saat
ini, secara umum malah menggambarkan sebaliknya. "Lapas bukan lagi
tempat pembinaan warga binaan tetapi justru menjadi tempat 'pembinasaan'
para warga binaan," katanya.(gil/jpnn)
Related Posts :
- Back to Home »
- Sosial »
- Permasalahan Sosial dan Lapas Karena Buruknya Fasilitas